Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Lampung, Budiyono menyebutkan bahwa kegiatan Lampung Begawi 2022 merupakan momentum untuk mengangkat berbagai kiprah, karya serta kerja, khususnya bagi pelaku usaha menengah dan kecil (UMKM).
Hal tersebut disampaikan pada pembukaan acara Lampung Begawi 2022 dan Pencanangan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di Lapangan Enggal, Jumat (19/8).
Budiyono menjelaskan Lampung Begawi 2022 diisi berbagai kegiatan, diantaranya lomba antar pelajar, donor darah bekerjasama dengan PMI Provinsi Lampung, sarasehan dengan pondok pesantren, talkshow dan fashion show.
Lanjutnya, ia mengungkapkan bahwa BI ingin mendorong agar potensi investasi di Lampung bisa diangkat dan ditawarkan kepada investor dengan mengundang beberapa calon investor untuk mengikuti paparan beberapa proyek investasi yang potensial di Lampung.
Budiyono juga menjelaskan, angka inflasi di Lampung masih tergolong baik, karena untuk ukuran sumatera dan nasional masih tergolong rendah.
Untuk menjaga angka inflasi, ia mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan serta.
“Kita mengajak seluruh masyarakat, termasuk Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk nantinya bisa bersama-sama memenuhi kebutuhan seperti cabai dan lain-lain dari tanaman sendiri, disamping tentu nantinya bisa ditanam di areal yang bisa dikembangkan dengan baik berkolaborasi dengan dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Perkebunan Provinsi Lampung serta seluruh Kabupaten/Kota,” kata Budiyono.(*ls/Lam/Ded)