AKSELERASI transformasi digital bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) saat ini sangat diperlukan. Dengan digitalisasi, pemasaran yang sukses akan membantu perekonomian masyarakat, khususnya di era pandemi Covid-19. Dan akhirnya ikut berkontribusi pada perekonomian nasional.
UMKM dapat menyokong penyerapan 97 persen tenaga kerja Indonesia dan kontribusinya terhadap PDB Indonesia mencapai sekitar 61 persen. Namun, dengan sistem yang tradisional belum mencukupi itu semua. Masih diperlukan pengembangan dan transformasi teknologi.
“Kita di seluruh wilayah Indonesia saat ini telah membuat sistem UMKM presisi,agar para pedagang mampu memasarkan produk keseluruhan wilayah Indonesia maupun mancanegara,” ungkap Kombes Pol Safe’i, Ketua Korwil Lampung Alumni Akabri 96 Bharatasena usai kegiatan serbuan vaksin dari para alaumni Akabri 96 tersebut di Komplek Gedung Graha Wangsa, Bandar Lampung, Rabu (23/9).
Melalui beberapa kordinator wilayah dan kerjasama dengan pengelola e-commerce, para pelaku usaha kecil ini dapat menjadi bagian perdagangan dunia. Tentunya, terlebih dahulu diberikan pelatihan dasar serta tata cara pengelolaan dari instansi terkait maupun kios digital yang tersedia agar mampu berkembang dan bersaing.
“Melalui akselerasi serbuan vaksin dan pemulihan ekonomi ini seluruh pihak harus bergotong royong, pemulihan kesehatan, ekonomi di tengah pandemi menjadi endemi,” tambah Kombes Pol Safei.
Transformasi Digital UMKM Presisi adalah program yang diinisiasi alumni Akabri tahun 1996 dalam rangka memperingati 25 tahun masa pengabdian. Melalui program ini, para alumni Akabri 1996 memfasilitasi pelaku UMKM untuk menggunakan aplikasi agar usahanya terintegrasi dengan berbagai e-commerce besar.
Program Transformasi Digital UMKM Presis diharapkan mampu menjadi jawaban dari terbatasnya literasi digital yang menjadi kendala pelaku UMKM selama ini. Sementara transformasi digital merupakan kebutuhan mutlak yang harus dikuasai pelaku UMKM agar mampu bertahan serta tumbuh dan berkembang.
Bakti Sosial Alumni Akabri 1996 ini juga diharapkan mampu mendorong serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satu caranya dengan membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, selain serbuan vaksin dengan jumlah 1996 dosis, dibagikan juga 1996 paket sembako secara menyeluruh di kawasan Bandar Lampung.
Sebelumnya, telah diberikan secara simbolis oleh Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro, Wakapolda Brigjen Pol Subiyanto dan sejumlah perwakilan alumni 96., termasuk juga Komandan Brigif 4 Marinir/BS Kol.Mar.Nawawi. Paket tersebut diserahkan kepada masyarakat terdampak covid 19, yaitu penyandang disabilitas, wartawan, masyarakat miskin, dan penjual dagangan asongan hingga para tukang ojek.
“Kami berharap, dengan penggelaran kegiatan bakti sosial 25 tahun pengabdian Akabri 1996 ini, berupa vaksinasi, pemberian bantuan sosial dan bantuan Fasilitas UMKM ini dapat membantu program pemerintah RI. Ir. H. Jokowi. Dan, selaras dengan perintah Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk mempercepat serbuan vaksin. Sehingga, akan muncul herd imunity dalam upaya peningkatan ekonomi bangsa, dalam menuju Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh,” tutup Kombes Pol M. Safei yang juga menjabat Kepala Biro Logistik Polda Lampung.(*ls/E1)
Join the Conversation