Voluntourism, sebuah komunitas yang menggabungkan rekreasi dengan kegiatan sosial, kembali mengadakan kegiatan saat new normal mulai diterapkan. Kali ini, lokasinya adalah Pulau Mahitam, 8-9 Agustus 2020, dengan jumlah peserta sebanyak 13 orang.
Ketua Komunitas, Damara Saputra, menjelaskan bahwa jumlah peserta memang sengaja dibuat sedikit, mengingat masih masa new normal. Jadi, sebisa mungkin jangan membuat kelompok yang terlalu ramai.
Konsep kegiatan yang dilaksanakan, juga berbeda. Biasanya voluntourism mengadakan bakti sosial di sekolah, yaitu dengan mengajar, berbagi inspirasi, bincang akademik dengan orang tua dan mendonasikan alat tulis untuk siswa-siswa. Kali ini, konsepnya adalah berkemah sekaligus bersih-bersih sampah di sekitar pantai Pulau Mahitam.
“Seperti yang kita ketahui, kesadaran wisatawan dalam menjaga lindungan masih relatif rendah. Masih banyak kasus di sejumlah objek wisata, wisatawan membuang sampah sembarangan. Selama kegiatan bersih-bersih pantai, rata-rata sampah yang kita temukan adalah kantong plastik bekas jajanan dan pempers anak-anak. Hal ini tentunya sangat tidak baik, khususnya di kawasan pantai. Sampah-sampah itu akan merusak keindahan pantai dan mengganggu keberlangsungan biota laut juga,” ungkap Damara.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan, kita sebagai generasi milenial, dapat menyadari bahwa pentingnya menjaga kebersihan, khususnya di pantai. Harapannya juga, wisatawan lebih aware lagi terhadap lingkungan. Agar pantai tetap indah dan biota laut tetap terjaga”, tambah pemuda yang berprofesi sebagai dosen ini. (dam/ded)