PENGDA Ikatan Notaris Indonesi (INI) bersama Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Kabupaten Lampung Selatan mengadakan Bakti Sosial Peduli Ramadhan 1444H/2023M. Kegiatan dilaksanakan di halaman Kantor Desa Hara Banjar Manis, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. Jumat (7/4).
Hadir di sana antara lain Kepala Desa Hara Banjar Manis, Syahruddin; ketua IPPAT Provinsi Lampung, Ayi Ruhiyat, SH; Ketua IPPAT Kabupaten Lampung Selatan, Rudi Hartono SH., M.Kn; Ketua INI Lampung Selatan, Didi Maryono S.H, MH., M.kn, serta anggota INI dan IPPAT.
Dalam kesempatannya, Didi Maryono memberikan pengetahuan kepada masyarakat agar bisa membedakan PPAT dengan notaris.
“Kalau IPPAT untuk urusan tanah dan notaris hanya sebagai perjanjian mendirikan PT dan lain-lain,” ungkapnya.
Ini adalah kegiatan rutin, lanjut Didi, pelaksanaannya ada di semua kabupaten.
“Cuma, ini yang pertama di Lampung Selatan. Ini juga, kita Alhamdulillah. Kita semua bisa menyisihkan waktu nya untuk hadir dalam kegiatan ini,” ujar Didi lagi.
Sementara itu, Rudi Hartono juga menjelaskan kepada awak media bahwa kegiatan ini dilakukan setiap bulan Ramadhan.
“Untuk tahun ini, saya berkonsep ada ilmu yang bisa kami berikan. jadi, tidak hanya berbagi saja tapi ada semacam penyuluhan hukum yang bisa kami berikan. Mudah’-mudahan, selain mereka dapat ilmu juga dapat bagian dari kami. Mudah-mudahan bisa bermanfaat dan jadi amal kebaikan kita bersama,” ucapnya
Melalui kegiatan tersebut, Rudi juga berharap masyarakat semakin mengetahui keberadaan profesi Notaris dan PPAAT. Menurutnya, selama ini, kebanyakan kelas atas saja yang tahu tentang Notaris dan PPAT.
“Besar harapan, tujuan target kami sehingga masyarakat kedepan berkaitan dengan legalitas seperti tanah, ataupun mereka akan mendirikan badan-badan usaha, mereka sudah tidak asing lagi dengan apa itu Notaris dan PPAT,” lanjutnya.
Kepala Desa Hara Banjar Manis, Syaharuddin mengaku bersyukur dengan pengetahuan yang dibagikan.
“Manfaatnya luar biasa, karena dari tidak tahu, jadi tahu dengan aturan-aturan tentang pertanahan. Semoga kawan-kawan yang bergabung di notaris maupun PPAT bisa bekerja sama dengan baik dengan kepala desa lainnya,” ucap Syaharuddin.
Selain penyuluhan, dilakukan juga pembagian sembako, serta pemberian santunan anak yatim dan masyarakat kurang mampu.
—
Reporter: Misri
